Polycoria adalah kondisi di mana seseorang memiliki lebih dari satu pupil di satu atau kedua mata. Ada dua jenis polikoria: polikoria sejati dan pseudopolycoria.
Polikoria sejati adalah kondisi bawaan langka yang ditandai dengan adanya beberapa pupil bundar dan teratur berbentuk di iris. Hal ini disebabkan oleh perkembangan abnormal iris selama perkembangan embrionik, yang mengarah pada pembentukan beberapa pupil. Polikoria sejati dapat terjadi dalam isolasi atau sebagai bagian dari sindrom atau kelainan genetik.
Pseudopolycoria, di sisi lain, adalah kondisi di mana pupil tampaknya dibagi menjadi dua atau lebih bagian. Hal ini dapat terjadi karena cacat iris atau cedera pada iris.
Polycoria dapat menyebabkan gangguan visual, termasuk mengurangi keakuratan visual dan fotophobia (kepekaan terhadap cahaya). Pilihan pengobatan untuk polikoria tergantung pada penyebab dan tingkat parah kondisi tersebut.
Dalam beberapa kasus, tidak ada pengobatan yang diperlukan jika gangguan visualnya ringan. Namun, jika kondisinya parah dan mempengaruhi penglihatan, pilihan pengobatan mungkin termasuk pupilloplasty, yang merupakan prosedur bedah yang melibatkan penciptaan pembukaan sentral di iris dan reposisikan kembali pupil normal untuk meningkatkan penglihatan dan mengurangi fotofobia.